Apa Kabar?

Apa kabar wahai kau sosok yang teristimewa?
Apakah kau baik disana?
Rindukah kau padaku?
Jangan kau tanya balik aku. Setiap malam aku berdoa agar kau selalu ada menghiasi mimpi indahku.
Sekarang untukku, mimpi terindahku adalah ketika kau hadir seperti nyata, walaupun kau hanya melihatku diam tak bersuara, saat itu aku tak ingin terbangun, berharap itulah kenyataan dan inilah mimpi panjangku.
Lama sudah kita terpisah, bahkan selamanya.
Tatapanmu yang menenangkan, tawamu yang menyegarkan, dekapanmu yang menghangatkan, semakin samar ku ingat bagaimana rasanya.
Disini, aku akan selalu berusaha untuk menjadi seperti apa yang kau harapkan. Walaupun terkadang rasa menyerah datang menghampiri, aku melawannya seperti kau dulu yang pantang menyerah.
Untukmu ayahanda tercinta, tidak akan berhenti aku mendo'akan ketenanganmu disana.
Rabbighfirlii waaliwaalidayya💜

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Makalah Ahwal Asy-Syakshsiyyah

Makalah Tarikh Tasyri Pengharaman Riba

Be your self